PADANG -- Pemberian Makan Bergizi Gratis (MBG) di Sumatera Barat (Sumbar) batal dilaksanakan pada 6 Januari 2025. Pihak Pemerintah Provinsi (Pemprov) setempat menyatakan bahwa pelaksanaan program tersebut diundur untuk sementara waktu.

Diketahui, pemerintah melalui Badan Gizi Nasional mulai Senin (6/1/2025) menggelar program MBG di 26 provinsi.

Gubernur Sumbar Mahyeldi mengatakan keterbatasan perlengkapan dapur menjadi penyebab utama program makan bergizi gratis batal dilaksanakan.

“Sebetulnya kita merencanakan pada 6 Januari 2025 ini makan bergizi gratis dilaksanakan di Kota Padang. Namun ada beberapa perlengkapan yang kurang sehingga kita undur dulu,” kata Mahyeldi kepada awak media di Padang, Senin (6/1/2025).

Meski secara umum belum dilaksanakan, namun hari ini satu daerah yakni Kota Pariaman sudah memulai program unggulan Presiden Prabowo tersebut. Di Kota Pariaman dilaporkan ada 3.497 siswa dari sekitar 12.600 pelajar menerima makan bergizi gratis pada tahap awal.

“Kami dengar yang sudah melaksanakan itu Kota Pariaman sebagai percontohan lah,” katanya.

Lebih lanjut dia menyampaikan, pelaksanaan program MBG langsung di-handle oleh Badan Gizi Nasional dan sudah ada penanggung jawabnya di Sumbar.

Mahyeldi mengungkapkan, untuk daftar siswa yang akan mendapatkan MBG di Sumbar sudah diserahkan kepada Badan Gizi Nasional.

“Untuk jumlah siswa di Sumatera Barat yang mendapatkan program makan bergizi gratis ini sebanyak 2 juta siswa,” katanya.

Nantinya, jika semua perlengkapan sudah siap, maka program tersebut akan dilaksanakan secara menyeluruh di 19 kabupaten dan kota. Khusus di Kota Padang, pihak penyelenggara menjadikan Batalyon Infanteri 133/Yudha Sakti sebagai pusat dapur umum makan bergizi gratis. 

#rel/ede




 
Top