JAKARTA -- Bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung mengumumkan rencananya untuk menggratiskan sekolah di Jakarta, khususnya untuk sekolah swasta yang berprestasi namun menghadapi kendala keuangan.

Pramono Anung menjelaskan sementara sekolah negeri di Jakarta sudah gratis, ia berencana untuk memperluas program ini ke sekolah-sekolah swasta yang memenuhi kriteria tertentu.

"Pendidikan di Jakarta sebenarnya bukan hal yang sulit untuk digratiskan, termasuk untuk sekolah swasta," ujar Pramono Anung di kawasan Jakarta Utara, Jumat (6/9/2024).

Ia menambahkan, sekolah swasta yang akan mendapatkan bantuan adalah yang memiliki prestasi akademik baik tetapi mengalami kesulitan finansial, bukan sekolah swasta besar seperti Binus International School, Jakarta Intercultural School, atau British School Jakarta.

Pramono berjanji akan meneruskan kebijakan komunikasi terbuka dengan masyarakat seperti yang dilakukan pada era Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Namun, ia juga akan menambahkan elemen digital untuk meningkatkan aksesibilitas dan efisiensi dalam penyampaian aspirasi.

"Balai Kota akan terus terbuka untuk dialog, tetapi kami juga akan mengintegrasikan teknologi digital untuk mempermudah komunikasi dengan masyarakat," jelasnya.

Dalam hal pariwisata, Pramono berkomitmen untuk meningkatkan pengembangan Kepulauan Seribu sebagai destinasi wisata internasional.

Ia menyarankan pembukaan akses waterway dari Jakarta Utara ke Kepulauan Seribu untuk mempermudah transportasi dan meningkatkan daya tarik kawasan tersebut.

"Kepulauan Seribu yang indah belum sepenuhnya dikembangkan sebagai tujuan wisata. Kami akan memperkenalkan dan mengembangkan kawasan ini untuk menarik wisatawan lokal dan internasional," tambahnya.

Pramono menekankan pentingnya mendengarkan aspirasi masyarakat di Jakarta Utara, khususnya terkait pendidikan, kesehatan, dan rumah susunawa.

"Saya ingin lebih banyak memahami harapan masyarakat, sehingga saya lebih fokus pada solusi konkret daripada sekadar memberikan pidato," tandasnya.

#ant/bin




 
Top