PADANG -- Aroma Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024 sudah santer terendus. Beberapa nama sudah mencuat sebagai kandidat pada pesta demokrasi pemilihan orang nomor satu di Sumbar tersebut. Salah satu nama yang paling menonjol hingga bikin "silu" (ind: gentar/ciut nyali-red) kandidat kuat lainnya tak lain adalah Epyardi Asda, Bupati Kabupaten Solok
Dilihat dari beragam persoalan yang ada di Sumbar, termasuk belum kunjung tertanggulangi secara maksimalnya wabah LGBT dan narkoba, besar harapan ke depan Sumbar memiliki pemimpin yang keras dan ‘tageh’. Sosok yang mengabdi dan bekerja untuk masyarakat Sumbar secara keseluruhan, bukan satu golongan saja. Terpenting, jabatan yang diemban atas amanah dan pilihan beragam lapisan masyarakat tidak menjadi sumber mata pencaharian semata.
Profesional yang juga dikenal sebagai tokoh penggiat organisasi kepemudaan di Sumbar, Ir. Reri L Tanjung melihat Epyardi Asda sebagai sosok yang memahami persoalan di tengah-tengah masyarakat.
Ia menilai, pengusaha yang sukses menjadi anggota DPR RI tiga periode itu tahu bagaimana membangun Sumbar. Punya jaringan kalangan pengusaha, punya link kuat di pusat, tentu memudahkan Epyardi Asda ‘Mambangkik Batang Tarandam’ mengejar ketertinggalan pembangunan Sumbar dari provinsi lain
Berlatar belakang sebagai pengusaha, menurut Reri, Epyardi Asda tentu lebih fokus membangun Sumba tanpa memikirkan kepentingan lain. Apalagi, sebagai pengusaha, tentu tak terlalu berharap hasil materi dari jabatan dan hanya ingin mengabdikan diri membangun daerah ini
“Melihat latar belakang Epyardi Asda, baik sebagai pengusaha, politisi tiga priode menjadi anggota DPR RI dan satu priode memimpin Solok sebagai bupati, tak ada kata lain, beliau sangat mumpuni untuk membangun Sumbar lebih baik lagi,” tandas Reri.
Ia mengutip pantun yang ditulis salah seorang seorang rekan jurnalis di Padang:
Ka Pakan mambali lado
Jan lupo mambali bawang
Bukan basabab jo bakarano
Sumbar butuah sosok pajuang
Rang Sicincin manjua bareh
Basubalah jo panjua tomat
Sumbar butuah pamimpin tageh
Punyo pulo jaringan kuek ka pusaik
Rang Solok manjua baju
Sairing jo manjua sarawa
Tageh sarato kareh dimukasuik
ado pado sosok Epyardi Asda
#ede/*