Tim KPPS Kelurahan Ulak Karang Utara (UKU), Kecamatan Padang Utara, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) siap sukseskan PSU DPD RI Sumbar 13 Juli 2024.
PADANG — Komisi Pemilihan Umum Sumatera Barat (KPU Sumbar) menerjunkan petugas ke rumah-rumah calon pemilih untuk mengundang sekaligus menyosialisasikan pemungutan suara ulang atau PSU calon anggota DPD Sumbar. Langkah ini diharapkan menjaga angka partisipasi pemilih tetap tinggi dalam PSU yang digelar pada Sabtu (13/7/2024) besok.

Anggota KPU Sumatera Barat (Sumbar), Ory Sativa Syakban, di Padang, Kamis (11/7/2024), mengatakan, berbagai upaya dilakukan untuk mengoptimalkan tingkat partisipasi pemilih. 

Dalam dua hari ini, Kamis dan Jumat (11-12/7/2024), anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) terjun langsung ke rumah-rumah calon pemilih.

”Anggota KPPS datang ke rumah-rumah, selain mengundang (warga) menggunakan hak pilih ke TPS (tempat pemungutan suara), rumah-rumah pemilih akan ditempeli stiker yang memuat daftar calon tetap (calon anggota DPD Sumbar) dengan nomor urut baru,” kata Ory.

Selain sosialisasi dari rumah ke rumah, tambahnya, KPU sebelumnya juga memilih hari Sabtu untuk pelaksanaan PSU karena merupakan akhir pekan atau hari libur—biasanya pemilu digelar setiap hari Rabu. Sosialisasi PSU juga melibatkan penyuluh agama di tempat-tempat ibadah.

”Kami berharap partisipasi pemilih di PSU ini tetap terjaga angkanya, sama dengan (partisipasi) Pemilu 14 Februari 2024 kemarin. Kemarin tingkat partisipasinya 76,7 persen,” ujarnya.

Anggapan PSU calon anggota DPD Sumbar kurang semarak dibanding Pemilu 14 Februari lalu, Ory mengatakan, bisa dimaklumi. Sebab, dalam pelaksanaan PSU, calon anggota DPD Sumbar tidak boleh kampanye dan juga tidak ada pemutakhiran data pemilih.

Sementara itu, pada Pemilu 14 Februari lalu banyak jenis pemilihan dan disertai kegiatan kampanye. ”Pemilihan presiden kampanye, DPR kampanye, DPRD provinsi dan kabupaten/kota juga kampanye. Sekarang memang yang ikut kontestasi hanya DPD dan tanpa kampanye. Maka wajar dianggap tidak begitu ramai,” katanya.

Ada 16 orang yang menjadi calon anggota DPD Sumbar yang ikut serta dalam PSU pada 13 Juli nanti, salah satunya mantan Ketua DPD RI Irman Gusman. Irman yang pernah tersangkut kasus korupsi itu memenangi gugatan di Mahkamah Konstitusi (MK) pada 10 Juni lalu dan MK memerintahkan KPU melaksanakan PSU dengan mengikutsertakan Irman.

Sebelumnya, Gubernur Mahyeldi mengeluarkan surat edaran (SE) mengimbau seluruh calon pemipilih untuk menggunakan hak suara pada PSU calon anggota DPD Sumbar. SE Nomor 6 Tahun 2024 tentang Pelaksanaan PSU Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) di Provinsi Sumbar bertanggal 8 Juli 2024 itu bertujuan untuk mendukung suksesnya pelaksanaan PSU.

Dalam surat edarannya, Mahyeldi menyampaikan, berdasarkan Pasal 167 Ayat (2) dan (3) UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu bahwa dinyatakan hari, tanggal, dan waktu pemungutan suara pemilu ditetapkan dengan keputusan KPU dan pemungutan suara dilaksanakan secara serentak pada hari libur atau hari yang diliburkan secara nasional.

”Berkaca dari UU tersebut, pemilih yang bekerja pada hari pencoblosan diberikan kesempatan untuk ikut menunaikan hak pilihnya ke TPS tempat dirinya terdaftar. Selain itu, petugas pelayanan kesehatan dan pelayanan publik lainnya juga diizinkan untuk pergi ke TPS untuk menunaikan hak pilihnya,” katanya.

Kesiapan PSU

Terkait kesiapan PSU calon anggota DPD Sumbar, Ory mengatakan, logistik pemilu sudah selesai diproses di tingkat kabupaten/kota. Kamis ini, KPU sejumlah kabupaten/kota mulai mendistribusikan logistik dari gudang masing-masing ke tingkat kecamatan untuk didistribusikan ke TPS-TPS sehari kemudian.

”KPU RI mendukung penuh PSU. Kesiapan logistik sampai hari ini berjalan baik. Semua terpenuhi. Diharapkan H-1 semuanya sudah klir,” kata Ory.

Jumlah TPS dan daftar pemilih tetap (DPT) yang akan mengadakan dan mengikuti PSU sama dengan Pemilu 14 Februari 2024. Jumlahnya 17.569 TPS dan 4.088.606 orang DPT yang tersebar di 19 kabupaten/kota di Sumbar.

Ketua KPU Kepulauan Mentawai Saudara Halomoan Pardede mengatakan, Kamis ini pihaknya bergerak mendistribusikan logistik pemilu ke delapan kecamatan dari total 10 kecamatan, yaitu Siberut Barat, Siberut utara, Siberut Tengah, Siberut Selatan, Siberut Barat Daya, Pagai Utara, Pagai Selatan, dan Sikakap. Lokasi delapan kecamatan itu relatif jauh dan mesti menggunakan alat transportasi laut.

Sementara itu, dua kecamatan lainnya, Sipora Utara dan Sipora Selatan, yang berada di Pulau Sipora, kata Halomoan, mulai didistribusikan pada Jumat (12/7/2024) besok. Dua kecamatan itu relatif mudah dijangkau dengan alat transporasi darat.

”H-1 semua logistik kami upayakan sudah berada di TPS. Sampai saat ini belum ada kendala dalam pengiriman logistik. Cuaca relatif mendukung,” katanya. Di Kepulauan Mentawai, PSU calon anggota DPD Sumbar digelar di 367 TPS dengan jumlah DPT 66.129 orang.

#kpc/bin




 
Top