BANGKA, BABEL -- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pangkalpinang mulai menjalankan program BPBD Goes to School tahun 2024.
Program BPBD Goes to School menargetkan 160 sekolah, mulai dari PAUD hingga SMA di Pangkalpinang.
Sampai dengan Jumat (26/7/2024), pihak BPBD setempat telah mengunjungi 16 sekolah.
Program ini dirancang untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran mengenai mitigasi bencana di kalangan siswa dan tenaga pendidik.
Tujuannya untuk memberikan edukasi mendalam tentang mitigasi bencana kepada peserta didik dan guru dengan harapan menciptakan lingkungan sekolah yang lebih siap menghadapi bencana.
"Melalui program ini, kami berharap dapat memberikan pengetahuan dasar yang penting tentang mitigasi bencana, serta pelatihan praktis mengenai penggunaan peralatan kebencanaan yang sering digunakan saat bencana terjadi," kata Kepala Pelaksana Harian BPBD Kota Pangkalpinang, Dedy Revandi, Jumat (26/7/2024).
Dalam program tersebut, lanjut Dedy, anggota BPBD memberikan materi tentang berbagai jenis bencana dan langkah-langkah yang harus diambil saat bencana terjadi.
Selain itu, para peserta juga diberi kesempatan untuk mempraktikkan penggunaan peralatan kebencanaan, seperti alat pemadam kebakaran dan peralatan penyelamatan lainnya.
"Kami berharap para peserta didik dan guru yang telah menerima pelatihan ini dapat dengan cepat dan tepat merespons jika terjadi bencana. Mereka harus sudah memahami langkah-langkah yang harus diambil, baik itu untuk menghadapi banjir, gempa bumi, atau bencana lainnya," tutur Dedy.
Ia juga berharap program BPBD Goes to School dapat memberikan manfaat yang besar bagi dunia pendidikan dan masyarakat Kota Pangkalpinang secara keseluruhan.
“Melalui upaya ini, kami ingin menciptakan generasi muda yang lebih sadar akan pentingnya mitigasi bencana dan mampu bertindak cepat serta tepat saat menghadapi situasi darurat," ujarnya.
#bkp/bin