Komandan Tim (Dantim) II Klewang Satreskrim Polresta Padang Aiptu David Rico Darmawan, mengatakan, kunjungan tersebut, dalam rangka menyosialisasikan dan mengedukasi para peserta didik baru agar tidak terlibat aksi tawuran yang akan merusak masa depannya dan nama baik sekolah.
Ia menegaskan bahwa pihak kepolisian terus berupaya mencegah aksi tawuran antar pelajar di Kota Padang, salah satu upaya-nya meningkatkan patroli malam sampai pagi, dibantu TNI dan pemerintah setempat.
"Sesuai arahan bapak Kapolresta Padang Kombes Pol Ferry Harahap, polisi harus mampu mencarikan inovasi dalam mencegah aksi tawuran antar pelajar. Maka, kita terus berupaya mencegahnya dari dini," ujar anggota Polri berpenampilan rambut gondrong yang dikenal luas sebagai "David Wewe" tersebut.
Dipaparkan bahwa pada hari pertama kunjungan ke sekolah-sekolah pihaknya melakukan sosialisasi di SMPN 11 Padang. Selanjutnya, sosialisasi akan dilaksanakan secara bergilir di SMP-SMP maupun SMA-SMA baik negeri maupun swasta di Kota Padang,
Ia pun mengajak kepada seluruh warga Kota Padang, para guru dan wali murid agar dapat bersama-sama menjaga anak-anak ini dari yang namanya tawuran.
"Ingat, kalau kedapatan tawuran akan dikeluarkan dari sekolah. Itu ada telegram dari Pj Wali Kota Padang," ujar David Wewe.
Pihaknya mengingatkan kepada segenap pelajar SMP maupun SMA di Kota Padang agar jangan ikut aksi tawuran dan kriminal.
"Jika mengetahui adanya indikasi tawuran antar pelajar, segera laporkan kepada kami. Kami punya istaqram dan nomor HP sebagaimana terpampang di spanduk yang sudah kita sebar," tandasnya.
#rel/ede
