Pada hari pertama dimulainya PBM di sekolah nanti, diharapkan tak ada siswa maupun guru yang bolos. Sebab, libur Lebaran dan cuti bersama tahun ini bisa dikatakan sudah cukup panjang, sehingga tak ada alasan bagi para siswa serta para guru untuk tidak hadir di hari pertama masuk sekolah.
Penegasan tersebut disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Padang Yopi Krislova kepada awak media di Padang, Senin (15/4/3024).
“Seperti yang kita ketahui, jadwal masuk kita serentak seperti yang ditetapkan oleh Disdik Pemprov Sumbar, dimulai pada 18 April 2024, baik tingkat TK, SD, SMP di Kota Padang. Seharusnya tidak ada alasan bagi para orangtua, siswa dan tenaga guru untuk menambah libur mereka,” katanya.
Yopi juga mengingatkan kepada kepala sekolah (kepsek) di Kota Padang untuk mengantisipasi potensi adanya oknum siswa maupun guru yang bolos di hari pertama masuk sekolah. Hal tersebut dilakukan demi memberikan kedisiplinan baik kepada tenaga guru maupun para siswa.
Yopi mengatakan, menghindari hal-hal yang tidak diinginkan pada momentum hari pertama masuk sekolah pascalibur Lebaran, ia mengimbau kepada masyarakat atau orangtua untuk mengantarkan anak mereka ke sekolah lebih awal dari hari biasanya.
“Agar menghindari kondisi crowded dimana di jam sibuk akan terjadi penumpukan di hari pertama masuk sekolah, terutama di jalan-jalan Kota Padang. Selain itu mengantarkan anak lebih awal juga dapat menghindari potensi terjadinya insiden kecelakaan berlalu lintas akibat terburu-buru mengantarkan anaknya ke sekolah,” pungkasnya.
#pdk/ede
