Kejadiannya ketika sejumlah anggota KPPS tersebut mengikuti Pelantikan Anggota KPPS Sambutan di TJIU Palace, Samarinda, Kamis (25/1/2024).
Salah satu korban, Kanaisha (20) seperti dilansir beritasatu.com, menceritakan kronologi perihal keracunan makanan yang dialami oleh peserta saat itu.
Mulanya, seluruh peserta menerima konsumsi berupa nasi kotak berisi nasi goreng dengan lauk ayam. Kaniasha mengaku, ia hanya menyantap beberapa suapan saja.
"Awalnya tidak ada yang aneh sama makanannya, rasanya juga biasa. Tapi setelah pulang dari pelantikan, saya merasa lemas," jelasnya.
Setelah itu, Kanaisha merasakan diare saat malam hari. Awalnya, ia mengira hanya masuk angin saja, namun keesokan harinya tetap saja korban mengalami penyakit yang sama.
Saat saya cek handphone, teman-teman yang lain juga merasakan hal yang sama. Seperti demam, hingga diare," pungkasnya.
Korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Tentara, di Jalan Jenderal Sudirman, Samarinda. Saat ini, korban sudah mendapatkan penanganan lebih lanjut.
"Sudah dikasih obat sama pihak rumah sakit, kondisi saya dalam pemulihan," tuturnya.
Terpisah, Dwi Haryono selaku Komisioner KPU Samarinda mengaku bahwa dirinya baru mengetahui perihal adanya anggota KPPS wilayah Sambutan yang mengalami keracunan makanan.
"Karena juga Panitia Pemungutan Suara (PPS) punya wewenang untuk mengontrol semua kegiatan, termasuk konsumsi peserta. Maka dari itu, ini menjadi pelajaran dan harus dipastikan kelayakan konsumsinya," kata Dwi pada Sabtu (27/1/2024).
"Saya akan koordinasikan ke tim, terkait hal ini untuk ditindaklanjuti. Semoga korban bisa pulih secepatnya," tutupnya.
Sebagai informasi, setidaknya ada sekitar 60 peserta termasuk panitia penyelenggara dalam kegiatan Pelantikan Anggota KPPS Sambutan Pemilu 2024.
#bsc/bin
