KARAWANG, JABAR -- Baru saja diresmikan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) pada Jumat (3/11/2023), Alun-Alun Karawang yang terletak berdampingan dengan Masjid Agung sudah tampak kumuh dan acak-acakan.
Pantauan awak media setempat, halaman atas dekat kolam kecil alun-alun terlihat kotor dengan bercakan tanah melumpuri lantai sehingga merusak pemandangan. Sementara pada kolam kecil yang pasca peresmian dipakai renang oleh pengunjung, masih ada sejumlah pengunjung turun ke kolam tersebut meski sekedar cuci kaki.
Kondisi acak-acakan alun-alun yang pembangunannya menelan anggaran hampir Rp17 miliar tersebut makin lengkap tatkala sejumlah pengunjung melakukan aksi perosotan di atas rumput sintetis, sehingga rumput itu pun rusak terkelupas.
Fenomena tersebut sontak bikin prihatin sejumlah pengunjung. Mereka mengaku miris saat melihat kondisi Alun-Alun Karawang yang semrawut dan tampak kumuh.
Bahkan tidak sedikit masyarakat yang semula ingin refreshing di alun-alun tersebut memilih tak jadi lantaran kondisi yang ada jauh sangat tidak nyaman. Mereka juga menyanyangkan ketiadaan pengawasan dari pemerintah setempat.
Kepada pemerintah setempat, mereka berharap agar melakukan pengawasan terhadap Alun-Alun Karawang agar terlihat rapi dan enak dipandang sehingga sesuai visinya sebagai lokasi refreshing bagi keluarga.
“Coba beri marka atau arahan, misalkan ada tulisan dilarang turun ke kolam, dilarang main perosotan di atas rumput sintetis, biar masyarakat tahu dan ngerti," saran salah seorang anggota masyarakat.
#dln/bin