JAKARTA -- Lembaga Pendidikan dan Latihan Kepolisian Republik Indonesia (Lemdiklat Polri) menggelar kegiatan lomba lukis dalam rangka memeriahkan HUT ke-78 RI dengan mengusung tema 'Polri dan Masyarakat'. Lomba ini digelar di Auditorium Mutiara STIK Lemdiklat Polri pada hari ini, Rabu, (30/8/2023).
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Sandi Nugroho mengatakan, lomba lukis yang diikuti berbagai kalangan ini dimaksudkan untuk mengenang kembali sejarah kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945.
"Kegiatan ini untuk mengenang jasa para pahlawan kita yang telah berjuang dalam merebut kemerdekaan yang menjadikan kita merdeka sampai sekarang ini," kata Sandi dalam keterangan tertulisnya, Rabu (30/8/2023).
Indonesia, kata Sandi, merupakan negara yang memiliki kekayaan seni dan budaya yang beraneka ragam di setiap daerah. Seni budaya sebagai bagian dari jati diri bangsa Indonesia.
"Melalui karya lukis dengan berbagai aliran seni lukis, seperti abstrak, ekspresif, realis, dan naturalis," katanya.
Untuk itu, Polri bersama para seniman ingin menyatukan bangsa Indonesia di bawah naungan Bhinneka Tunggal Ika dengan mengadakan perlombaan lukis.
Lebih lanjut, Sandi menuturkan, kegiatan lomba lukis ini diikuti oleh 300 peserta dari berbagai kalangan diantaranya mahasiswa STIK, IKJ, UNJ, Sunan Gunung Jati Cirebon Dan Pelajar Jakarta, anggota Kepolisian Sepolwan Jakarta dan Polairud Jakarta dan peserta lainnya seniman dari beberapa daerah seperti Jabodetabek, Karawang, Lampung, Purwokerto, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Jawa Tengah, Tegal, Bandung, Pontianak, Makassar, Wonosobo, Magelang, Indramayu, Banten, Hingga Papua Barat.
Sandi berharap dengan diadakannya lomba ini Polri dan masyarakat bisa lebih mencintai seni, melalui apresiasi dan menikmati seni kami melestarikan seni dan budaya.
"Peserta yang semula 150 membludak menjadi 300 orang. Pada hari ini pemenang lomba lukis akan diumumkan sekaligus dipamerkan di Auditorium Mutiara STIK Lemdiklat Polri," katanya.
#rel/ede