Pelaku melakukan aksi kejinya pada saat masyarakat tengah melantunkan takbir. "Kejadian tanggal 28 malam pas malam takbir itu. TKP-nya Cakung, korban tiga orang ibu dan anak," ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Dhimas Prasetyo saat dikonfirmasi awak media, Minggu (2/7/2023).
Menurut Dhimas, kejadian naas itu berawal ketika pelaku cekcok dengan istrinya, lantaran pelaku curiga korban berselingkuh. Selanjutnya pelaku nekat menyiram bensin kepada istri dan dua anaknya, inisial K dan N, saat dua bocah malang itu asyik bermain handphone. Kemudian dia juga menyiram dirinya dengan bensin lalu membakarnya.
"Setelah berhasil menyiram bensin ke para korban, membakar para korban, tersangka juga menyiram dirinya dengan bensin di bagian perut tangan dan selangkangan. Ia juga menderita luka bakar," ujar Dhimas.
Beruntung aksi keji pelaku digagalkan warga dengan mendobrak pintu rumahnya. Namun pelaku mengalami 20 persen luka bakar di tangan, perut, hingga selangkangan. Sedangkan istrinya dan kedua mengalami luka bakar 50 persen. Kemudian korban dirujuk ke Rumah Sakit Tarakan.
"Pelaku sudah ditangkap dan ditahan sebagai tersangka. Tindak pidana PKDRT Pasal 44 UU PKDRT dan/atau Pasal 187 KUHP dengan ancaman pidana 12 tahun penjara," tegas Dhimas.
#rep/bin
