JAKARTA -- Pengunjung Pekan Raya Jakarta (PRJ) 2023 diimbau menggunakan kendaraan umum guna menghindari kepadatan kendaraan pribadi di sekitar pintu masuk area PRJ di Kemayoran, Jakarta Pusat.
Pihak Jakarta International Expo (JIExpo) selaku penyelenggara hajatan tahunan melalui Marketing Director JIEXPO, Ralph Scheunemann, menekankan hal itu dalam pernyataannya di Jakarta, Senin (3/7/2023) kemarin.
Menurut Ralph, jumlah pengunjung yang datang ke PRJ amat dinamis dan tidak bisa diprediksi. Untuk itu, pihak penyelenggara sejak awal mengatur sedemikian rupa agar pengunjung yang datang bisa menikmati pameran itu dengan aman serta nyaman.
"Kami pun selalu berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait agar pengunjung yang ke sini aman dan nyaman," kata Ralph.
Sebagai panduan, ada beragam moda transportasi umum yang bisa digunakan untuk menuju area JIEXPO. Mulai dari JakLingko, TransJakarta, hingga kereta Commuter Line (KRL) Jabodetabek.
Bagi warga Jabodetabek yang menggunakan KRL, bisa turun di Stasiun Rajawali, kemudian melanjutkan perjalanan menuju area JIEXPO menggunakan jasa ojek daring.
Sedangkan bagi pengunjung yang menggunakan moda TransJakarta dapat memakainya melalui empat rute khusus yang memang dipersiapkan langsung menuju area JIEXPO.
Empat rute TransJakarta tersebut yakni Rute PRJ 1 yakni dari PGC Cililitan menuju ke JIEXPO, rute PRJ 2 yakni dari Matraman Baru menuju ke JIEXPO, rute PRJ 3 dari Pulo Gadung ke JIEXPO dan terakhir adalah rute 2C dari Balai Kota ke JIEXPO.
Penggunaan moda transportasi umum amat disarankan mengingat PRJ selalu dipadati hingga puluhan ribu pengunjung setiap harinya. Hal tersebut juga memudahkan akses pengunjung untuk masuk ke PRJ sehingga mengurangi kepadatan di sekitar pintu masuk area JIEXPO.
Pekan Raya Jakarta 2023 memasuki minggu ketiga penyelenggaraannya sejak dimulai pada 14 Juni. Hingga saat ini, jumlah pengunjung yang datang ke acara pameran tersebut menembus 2,5 juta orang.
Menurut Ralph, peningkatan jumlah pengunjung terjadi selama satu pekan terakhir, tepatnya saat masa libur cuti bersama Idul Adha dan libur sekolah tiba.
"Di hari ke-19 ini, kita angkanya sudah lewat sedikit dari 2,5 juta pengunjung. Satu pekan terakhir, hari kerja dan hari libur akhir pekan jumlah pengunjungnya berbeda-beda tipis, karena libur panjang dan PRJ ramai sekali," ungkap Ralph.
Ia mengatakan, jumlah pengunjung yang datang ke PRJ rata-rata hampir sama di setiap tahunnya. "Tapi, yang lebih penting adalah pengunjung yang datang itu senang dan bisa melakukan transaksi," ujarnya.
"Untuk itu, antusiasme yang tinggi dari para pengunjung harus diimbangi dengan kesiapan pihak panitia dalam menyelenggarakan," Raplh menegaskan.
#ede