PIDIE, ACEH -- Banjir merendam Kabupaten Pidie, Aceh, akibat curah hujan yang tinggi. Dampaknya, 4 sekolah di Pidie diliburkan, yakni Madrasah Ibtidaiah Negeri (MIN) 12 Pidie, MIN 14 Pidie, MIN 15 Pidie dan RA Asy Syari. Keempat sekolah itu diliburkan pada Kamis dan Jumat (13-14/1/2022).
"Ketinggian air di halaman madrasah sekitar 40 cm, sedangkan ketinggian air dalam ruangan di atas mata kaki orang dewasa," ungkap Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pidie, Abdullah, kepada awak media setempat, Jumat (14/1/2022) kemarin.
Banjir menyebabkan infrastruktur madrasah rusak. Dari meja dan kursi, buku pelajaran dan taman.
"Kemarin warga ikut membantu membersihkan sisa lumpur akibat banjir, semoga kegiatan belajar-mengajar dapat dilaksanakan secara normal kembali," papar Abdullah.
Banjir Rendam 5 Kecamatan
Sejumlah desa di lima kecamatan di Pidie Jaya, Aceh, terendam banjir. Banjir menyebabkan badan jalan di beberapa titik amblas.
Lima kecamatan terendam adalah Bandar Baru, Bandar Dua, Panteraja, Ulim dan Jangka Buya. Banjir menyebabkan rumah warga serta badan jalan lintas nasional terendam.
"Curah hujan dengan intensitas tinggi di Kabupaten Pidie Jaya menyebabkan meluapnya air ke permukiman warga. Banjir terjadi sejak Rabu malam," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) Ilyas kepada awak media setempat, Kamis (13/1/2022).
Ilyas mengatakan air menggenangi rumah warga mulai pukul 21.00 WIB Rabu (13/1) malam. Banjir menyebabkan 30 kepala keluarga terpaksa mengungsi.
"Pengungsi di desa lain masih dalam pendataan," jelas Ilyas.
#dtc/ant/oel