Dalam ceramahnya, Wako Hendri Septa menekankan kepada para orang tua agar takut meninggalkan keturunan yang lemah terhadap agamanya.
"Kata Allah SWT dalam Qs. An-nisa ayat 9, hendaklah kita khawatir meninggalkan generasi yang lemah sesudah kita. Generasi yang lemah imannya," ungkap Hendri.
"Maka itu sebabnya Pemerintah Kota Padang mengalokasikan anggaran untuk pendidikan anak-anak selama bulan suci Ramdhan. Dan kami harapkan akan lahir generasi muda yang kuat imannya, tahu dengan agamanya dan berguna bagi bangsa dan negara," ulas Wako.
Hendri Septa menambahkan, pelaksanaan Pesantren Ramadhan di masa pandemi Covid-19 mendapat banyak tantangan. Meski demikian harus dilakukan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Hal ini semata-semata demi untuk memberikan pendidikan agama kepada generasi muda.
"Untuk itu kami mengajak bapak ibu semua, mari kita bersama-sama mengawasi pelaksanaan Pesantren Ramadhan tahun ini. Karena hal ini merupakan pertaruhan kita bersama untuk memberikan pendidikan kepada generasi muda," pungkas Wako.
Di akhir kegiatan, Wali Kota Padang Hendri Septa diwakili Kabag Kesra Fuji Astomi memberikan bantuan hiba Pemko Padang kepada Musala Nurul Huda sebesar Rp.10 juta.
Usai melaksanakan Rangkaian Safari Ramadhan di Musala Nurul Huda, Wako melanjutkan kegiatan Membuka Iktikaf di Masjid Jihad Perak, samping parcasarjana UIN IB Padang.
#prokopimpdg
