PADANG -- Respons positif ditunjukkan para regulator di Provinsi Sumatera Barat terkait pelaksanaan liga basket pelajar terbesar, Developmental Basketball League (DBL) 2021 West Sumatera Series.
Dukungan itu disampaikan langsung Kapolda Sumbar Irjen Pol Drs. Toni Harmanto, MH saat menerima Roky Maghbal, Senior Manager Corporate Communication DBL Indonesia dan General Manager Padang Ekspres Heri Sugiarto di ruang kerja Kapolda Sumbar, Selasa (13/4/2021).
”Kita memang harus memulai kembali kegiatan olahraga bagi masyarakat seperti DBL ini. Namun memang syaratnya harus memperhatikan betul dan menerapkan protokol kesehatan secara ketat,” kata Irjen Pol Toni Harmanto didampingi Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Satake Bayu Setianto, SIK.
Kapolda sangat mengapresiasi detail protokol kesehatan yang telah disiapkan DBL Indonesia selaku penyelenggara. Apalagi dalam iven DBL sebelumnya di NTB dan Sumsel berhasil digelar dan diapresiasi Menpora.
Orang nomor satu di jajaran Polda Sumbar itu juga menerima secara langsung buku panduan protokol kesehatan untuk pelaksanaan DBL 2021 Seri Sumbar.
"Kami pasti akan mendukung terlaksananya kegiatan DBL 2021 ini. Tinggal diatur saja langkah-langkah selanjutnya agar seluruh pihak berkoordinasi secara intensif terutama Satgas Covid-19 Sumbar. Termasuk pihak-pihak lain yang terkait,” sambung jenderal yang pernah menjabat Wakapolda Jatim ini.
Dukungan dari Kepolisian Daerah ini makin memperbesar kans terselenggaranya kembali liga basket pelajar terbesar di Sumbar ini. Setelah sempat vakum pada tahun 2020 lalu, akibat pandemi Covid-19.
Sehari sebelumnya, Gubernur Mahyeldi Ansharullah juga telah memberi lampu hijau dapat terselenggaranya DBL 2021. Orang nomor satu di Sumbar ini meminta DBL Indonesia dan Padang Ekspres selaku penyelenggara intens berkoordinasi dengan dinas terkait.
Kemarin, DBL Indonesia dan Padang Ekspres juga bertemu Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat. Seperti halnya Gubernur dan Kapolda, Kadinkes Arry Yuswandi juga siap mendukung terselenggaranya DBL 2021.
”Seperti disampaikan Pak Gubernur, olahraga sudah harus dimulai dengan protokol kesehatan. Dari paparan yang disampaikan penyelenggara (DBL Indonesia dan Padang Ekspres) tadi, saya rasa protokol kesehatannya sudah sangat lengkap dan mendetail. Kami dari Dinkes tentu siap support dan membantu agar kegiatan positif ini bisa terlaksana. Apalagi, saat masih berstatus sebagai pelajar dulu saya juga sangat suka olahraga basket,” kata Arry dalam pertemuan yang juga dihadiri Kabid Pemasaran Dinas Pariwisata Sumbar Agung yang sharing penerapan prokes karena akan menggelar Tour de Singkarak (TdS) September mendatang.
Dalam kesempatan audiensi, DBL Indonesia selaku penyelenggara memaparkan rencana detail penerapan prokes ketat selama pelaksanaan DBL 2021 Seri Sumbar nantinya.
Prokes ini mengacu pada panduan operasional sesuai Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/Menkes382/2020. Serta dilengkapi berbagai panduan khusus yang lebih mendetail.
Ada dua aspek yang bakal sangat diperhatikan DBL Indonesia terkait penerapan protokol kesehatan selama pelaksanaan DBL 2021. Pertama adalah penerapan 3M (Menjaga jarak, Mengenakan masker, dan Mencuci tangan). Lalu, yang kedua adalah pelaksanaan 3T (Testing, Tracing, dan Treatment).
“Seluruh pemain, pelatih, ofisial tim, petugas pertandingan hingga panitia yang terlibat langsung dalam kegiatan wajib melakukan tes, dan harus bisa membuktikan diri negatif Covid-19 agar bisa berpartisipasi. Sebagai upaya menghindari dan mengantisipasi penyebaran virus korona,” ujar Roky.
#BidhumasPoldaSumbar