Syamsul menyebutkan, sejak dipercaya menjadi Pjs pada 6 September lalu, ia terus mendorong kegiatan-kegiatan expo (pameran) untuk dilaksanakan, dengan catatan melaksanakan protokol kesehatan.
"Sejak saya ditunjuk jadi Pjs, terus terang saya dorong expo tetap dilaksanakan, tidak ada yang dilarang. Namun tetap memperhatikan protokol kesehatan dengan pakai masker, jaga jarak dan lainnya," ucapnya.
Ia mengatakan, setiap penyelenggaraan pameran tentu akan melibatkan pemerintah daerah dan UMKM. Dalam kondisi seperti ini, UMKM khususnya dan ekonomi secara umum yang terdampak Covid-19 seyogyanya terus mendapat perhatian.
Menurut dia, di tengah aktivitas lockdown sejumlah negara saatnya meningkatkan potensi yang ada di dalam negeri. "Minimal kita memberi kesempatan kepada warga kita membeli produk dalam negeri melalui expo begini," tambahnya.
Ia berharap setiap minggu bahkan lebih sering kegiatan expo semacam ini dapat terselenggara dan ia mengaku senang jika hal tersebut terjadi.
"Covid kita tangani, ekonomi juga harus terus berjalan atau hidup. Kalau pakai istilah presiden dan gubernur, gas dan rem. Gas ekonomi, rem covidnya," ujarnya.
(rel/ede)
