JAKARTA -- Hari ini, Kamis (15/10/2020), bertepatan dengan Hari Penglihatan Sedunia yang diperingati setiap tahun pada Kamis minggu kedua di bulan Oktober. Dalam momen ini Menkes Terawan Agus Putranto mengimbau masyarakat Indonesia melakukan deteksi dini gangguan penglihatan.
"Gangguan penglihatan harus kita cegah dan kendalikan. Gangguan penglihatan dapat menyerang siapa saja tanpa mengenal usia," ujarnya mengingatkan.
Berdasarkan data dari World Report Vision di seluruh dunia ada 2,2 miliar orang yang mengalami gangguan penglihatan dan 1 miliar orang di antaranya dapat dihindarkan dari kebutaan
“Dengan kata lain 3 dari 4 gangguan penglihatan di dunia dapat dihindarkan. Kami mengimbau dan mengajak semua pihak untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian untuk melakukan deteksi dini gangguan penglihatan mulai dari lingkungan keluarga. Secara sederhana dapat dilakukan di rumah dengan menghitung jari dengan jarak 6 meter,” kata Menkes Terawan, beberapa waktu lalu.
Orang tua sangat berperan dalam memantau tumbuh kembang anak dalam menemukan dan mengenali gangguan penglihatan pada anggota keluarga. Apabila ditemukan gangguan penglihatan terutama pada anak agar segera dibawa ke fasilitas layanan kesehatan untuk ditindak lanjuti.
Menkes Terawan berharap peringatan Hari Penglihatan Sedunia kali ini dapat menekan jumlah gangguan penglihatan di Indonesia.
“Saya berharap melalui Hari Penglihatan Sedunia kali ini dapat semakin menekan angka gangguan penglihatan untuk mewujudkan generasi muda yang sehat dan berdaya saing,”tuturnya.
(bin)