Rapat Paripurna dipimpin Ketua DPRD masa jabatan 2014-2019 Anton Yondra didampingi Wakil Ketua Irman.
Gubernur Sumatera Barat dalam sambutan yang dibacakan Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi menyampaikan bahwa paripurna ini menandai berakhirnya keseluruhan proses demokrasi lokal sekaligus titik tolak baru dalam penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat di Kabupaten Tanah Datar.
“Pemilu legislatif yang lalu mencerminkan betapa besarnya harapan seluruh lapisan masyarakat dalam memberikan hak pilihnya dalam menentukan wakil rakyat untuk membawa daerah ini ke arah yang lebih baik,” ucapnya.
Kini saatnya bupati, anggota DPRD 2019-2024 melangkah bersama mewujudkan janji-janji untuk mensejahterakan rakyat di Kabupaten Tanah Datar.
Irdinansyah mengungkapkan, UU 23/2004 tentang pemerintah daerah menyatakan bahwa pemerintahan daerah adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan oleh pemerintah daerah dan DPRD menurut asas otonomi seluas-luasnya dalam sistem dan prinsip NKRI sebagaimana dimaksud dalam UUD 1945.
“Tergambar bahwa DPRD dan pemerintah daerah secara bersama-sama harus mampu menerjemahkan segala kebutuhan dan tuntutan masyarakat ke dalam bentuk kebijakan-kebijakan publik dalam rangka kemajuan pemberdayaan dan peningkatan partisipasi masyarakat serta dunia usaha dalam pembangunan Tanah Datar,” ingatnya.
Gubernur Sumbar dalam sambutannya juga mengapresiasi kebersamaan pemerintah daerah dan DPRD Tanah Datar. “Kebersamaan dan kemitraan yang nyata membuahkan hasil yang cukup signifikan, berbagai prestasi tingkat provinsi dan nasional strategis diraih,” sebut bupati.
Di antaranya Piala Wahana Tata Nugraha, Piala Adipura, Opini WTP atas LKPD, Peringkat I Penghargaan Pembangunan Daerah tingkat nasional, Juara I Nasional UP2K PKK Kelompok Pelangi Nagari Situmbuk, Juara Umum MTQ ke-38 Tingkat Sumbar, Kabupaten Layak Anak, Pasar Ramah Lingkungan dan lainnya.
“Terima kasih atas kerjasama, pengabdian dan dukungan DPRD masa jabatan 2014-2019 dan selamat buat anggota DPRD yang baru semoga kemitraan ini bisa terus dipertahankan kalau bisa ditingkatkan,” pesannya.
Ketua DPRD 2014-2019 Anton Yondra dalam sambutan menyampaikan ucapan terima kasih kepada bupati, wakil bupati beserta seluruh jajaran, forkompinda, seluruh lapisan masyarakat yang telah membantu pelaksanaan tugas DPRD.
“Sebagai wakil rakyat yang mengemban amanah rakyat kami telah berusaha menyalurkan aspirasi, tetapi sebagaimana manusia biasa dengan segala kekurangan dan keterbatasan, masih jauh dari harapan dan keinginan, masih banyak aspirasi yang belum tersalurkan untuk kami menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya,” harapnya.
Anton juga apresiasi berbagai prestasi yang diraih pemerintah daerah baik tingkat provinsi maupun tingkat nasional. “Kita berharap ini bisa dipertahankan dan ditingkatkan di masa yang akan datang,” sebutnya lagi.
Anton juga jelaskan kinerja DPRD periode 2014-2019 terbagi menjadi 4 kegiatan yakni kegiatan di bidang pembentukan perda, di bidang anggaran, di bidang pengawasan dan pemilihan bupati dan wakil bupati.
“Dalam melaksanakan fungsi Bapemperda, DPRD dan Pemda telah menyusun 45 perda, 77 Keputusan DPRD dan 49 Keputusan Pimpinan DPRD,” urainya.
Usai diambil sumpah/janji yang dipandu Ketua Pengadilan Negeri Batusangkar Tiwik SH, M.Hum, Sidang Paripurna dilanjutkan dan dipimpin Ketua Sementara Jonnedi (Gerindra) didampingi Wakil Ketua Sementara Istiqlal (PKS) di mana ketua pimpinan sementara dari dua partai politik yang memperoleh kursi terbanyak pertama dan kedua.
Jonnedi dalam sambutan perdananya menyampaikan ucapan terima kasih kepada bupati dan wakil bupati, forkompinda, partai politik dan semua pihak atas amanah yang diterima menjadi anggota DPRD.
“Bila dipahami bahwa betapa beratnya amanah yang dipikul di pundak kami sebagai wakil rakyat dan kami menyadari amanah ini harus diemban dengan penuh rasa taggung jawab, kesadaran yang tinggi, porporsional, profesional serta jujur, konsekuen terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku sehingga harapan masyarakat dalam disalurkan,” urainya.
Lebih lanjut Jonnedi mengatakan dalam memaksimalkan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi serta kewenangan DPRD, diharapkan hubungan kemitraan dengan pemerintah daerah dapat berjalan dengan baik mendukung tercapainya visi dan misi Kabupaten Tanah Datar.
Turut hadir Anggota DPR RI dr. Syuir Syam, Forkompinda Tanah Datar dan Padang Panjang, Bupati dan Wakil Bupati masa bhakti 2000-2005 Masriadi Martunus dan H. Masnefi, Wakil Bupati masa bhakti 2005-2010 Aulizul Syuib, Ketua DPRD masa jabatan 2004-2009 Asrul Nurhasan, Mantan Sekda Muzwar, Ketua TP PKK Ny. Emi Irdinansyah, Ketua GOW Ny. Retri Zuldafri, Pimpinan Parpol, Pimpinan Instansi Vertikal/BUMN/BUMD, Walinagari, BPRN, Perantau, tokoh masyarakat dan tamu undangan lainnya.
Anggota DPRD terpilih berjumlah sebanyak 35 orang, terdiri dari 6 orang dari Partai Gerindra Jonnedi, Kamrita, H. Ronny Mulyadi Dt Bungsu, S, Afrizal Dt. Rajo Lenggang, Surva Hutri dan H. Azwar Rabain, 5 orang dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Istiqlal, Nurzal, Abu Bakar, Saidani dan Dekminil, 4 orang dari Golkar yakni Syafaruddin Dt. Marajo, Herman Sugiarto, Dedi Irwan dan Anton Yondra, 4 orang dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arianto, Agus Tofik, Zulhadi dan Yalpema Jurin, 4 orang dari Partai Amanat Nasional (PAN) antara lain Jasmadi, Alimuhar St. Tunaro, Benny Remon dan Zulli Rustam, 4 orang dari Partai Demokrat Eri Hendri, Donna, Syafril dan Nurhamdi Zahari, 3 orang dari Partai Nasdem Adrijinil Simabura, Nova Hendria dan Khairul Abdi, 3 orang dari Partai Hanura Wadra Wati, Mhd. Haekal dan Benny Apero, dan 2 orang dari Partai Demokrasi Perjuangan (PDIP) Asrul Jusan dan Afriman.
(rel/ede)
