PADANG -- Dalam acara silaturahmi Ikatan Notaris Indonesia (INI) se Sumatera Barat (Sumbar), Wakil Gubernur menyampaikan, saat ini jumlah Notaris di Sumbar ada 600 orang di setiap daerah, dan Notaris masih bertipe D.
Tentu untuk menaikkan kategori tipe C atau mungkin sampai tipe A, butuh waktu yang sangat panjang. Melalui acara ini Wagub meminta kepada INI yang berada di Sumbar, segera untuk mengurus secara aturan selagi bisa dinaikan ke tipe C.
Hal ini disampaikan oleh Wagub Sumbar Drs. Nasrul Abit Datuak Malintang Panai saat membuka acara silaturahmi INI se Sumbar di Hotel Mercure Padang, Rabu (3/7/2019).
Dengan dihadiri oleh Ketua Umum PP INI yang diwakili oleh Kepala Bidang Pembinaan Anggota Zultrisman, SH, MH, Sekretaris DKP INI Firdhonal SH, Kanwilkumham Sumbar, Kanwil ATR BPN Sumbar, Ketua Panitia HBH INI dan IPPAT Sumbar Novrial Bahrun SH, MKn dan Para notaris dan Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) ada sekitar 270 Notaris/PPAT plus ALB saling bersilahturahmi.
Lebih lanjut Wagub Sumbar berharap dukungan dan melakukan evaluasi secara bertahap bagaimana memotivasi untuk menjadi tipe C hingga tipe A.
"Kita berharap pihak Kemenkum dan HAM dapat mengevaluasi, kalau bisa naik secara bertahap, karena tidak mungkin kita tipe D terus. Naik dulu ke tipe C kalau bisa langsung tipe A," kata Nasrul Abit (3/7).
Lebih lanjut Wagub Sumbar sangat senang di undang dalam acara ini, sebab selama Wagub menjabat sebagai Wakil Bupati dan Bupati Pesisir Selatan selama 15 tahun, ditambah dengan sebagai Wagub baru kali ini Nasrul Abit di undang dalam silaturahmi Notaris.
Ini menandakan hubungan Notaris dengan pemerintah belum begitu bagus, silaturahminya belum terjaga dengan baik, memang secara organisasi tidak ada hubungannya, namun Notaris sangat dibutuhkan oleh pemerintah, apalagi banyak pengaduan masyarakat tentang sengketa lahan untuk pembangunan daerah.
"Saya sangat senang bisa hadir disini, dengan bersilaturahmi, kita bisa tingkatkan kerjasama yang baik untuk kemajuan pembangunan Sumbar," ucap Nasrul Abit
"Terlihat ada keharmonisan antara para Notaris/PPAT di wilayah Sumatera Barat. Ini yang kita harapkan, semoga acara ini bisa berlanjut tiap tahunnya," tuturnya.
Terkait dengan status Notaris Sumbar yang masih tipe D, Pengurus Wilayah Ikatan Notaris Indonesia Indrajaya, SH menyampaikan pihaknya sudah mengirim surat Kemenkum dan Ham RI, bahkan sudah membicarakan bersama pengurus pusat.
Dikatakannya, tanggal 28 Agustus mendatang pengurus wilayah akan mengadakan pemilihan ketua dan pada saat yang sama Menteri Hukum dan Ham juga kunjungan ke Padang.
"Maka dari itu kita akan menyiapkan semua perlengkapan apa yang dibutuhkan yang sesyai dengan aturan untuk naik ke tipe C," jelasnya
"Kita berharap kedepan Notaris yang ada di Sumbar bisa naik tipenya minimal tipe C," pungkasnya.
Selanjutnya Ketua Panitia HBH INI dan IPPAT Sumbar Novrial Bahrun SH, MKn, dalam acara tersebut Ikatan Notaris Indonesia ada sinergitas antara Pemerintah dengan Ikatan Notaris Indonesia dan PPAT, sehingga dapat bersama-sama membangun Sumbar.
Dengan mengusung tema "Silaturrahim Untuk Harmonisasi" Notaris dan PPAT dapat bersinergi dan menambah pengetahuan di bidang Notaris maupun PPAT.
"Baik pemerintah maupun masyarakat saat ini sangat membutuhkan Notaris dan PPAT, baik dalam perjanjian jual beli tanah dan lain sebagainya," ungkapnya.
(rel/ede)