Baca juga: http://www.sumatrazone.co.id/2019/07/pagar-berangsur-ambruk-masjid-baru-di.html?m=1
Dalam peninjauan Senin (15/07/2019) kemarin, Wali Kota yang juga salah satu kader terbaik Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menjelaskan bahwa saat ini Kementerian PUPR melalui Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) V telah menganggarkan sebesar Rp4,5 miliar untuk pembangunan dinding laut di wilayah masjid baru yang pagarnya telah hancur tersebut.
Ia menambahkan, pekerjaan pembangunan dinding laut atau "sea wall" akan dipusatkan pada hari ini, Selasa (16/7/2019) di areal masjid baru tersebut. Saat ini pembangunan juga sedang dilakukan, dimulai dari kawasan Jalan Muaro dan terus menuju ke pantai di belakang masjid baru tersebut.
"Alhamdulillah, adanya dana dari BWSS V tersebut maka pembangunan dinding laut untuk masjid ini dapat dilaksanakan. Disamping itu, dana tersebut juga akan digunakan untuk pemeliharaan berkala breakwater/seawall dan bangunan pengamanan lainnya di sepanjang pantai Padang," jelasnya, diamini Kepala Dinas PUPR Kota Padang Yenni Yuliza, yang ikut mendampingi saat peninjauan.
Mahyeldi berharap, pembangunan dinding laut dari BWSS V ini dapat diselesaikan dengan cepat, sehingga kawasan representatif di sekitar masjid baru muara Pantai Padang ini dapat tertata kembali.
"Jika kawasan ini dapat tertata kembali, nantinya dapat menjadi ikon baru bagi masyarakat kota Padang untuk berwisata," tutupnya.
(rel/ede)
