 |
| f:dok.m.portalsumbar |
Personel yang terlibat pengamanan "Operasi Ketupat Singgalang 2019" nantinya akan menempati pos-pos yang ada di wilayah Sumbar, seperti Pos Pengamanan, Pos Pelayanan dan Pos Terpadu.
Selain anggota kepolisian, pengamanan lebaran juga melibatkan petugas dari TNI, Dinas Pekerjaan Umum (PU), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Perhubungan dan petugas kesehatan.
Kapolda Sumbar Irjen Pol Drs. Fakhrizal, M.Hum, dalam eksposnya beberapa waktu lalu, mengatakan, personil yang terlibat pengamanan ditempatkan di lokasi rawanan kejahatan, kemacetan, dan di pintu masuk Provinsi Sumbar
"Kita pastikan wilayah Sumbar kondusif, tidak ada gangguan dan ancaman", klaim kapolda.
Sementara, tadi pagi (Selasa, 28/5/2019), Kapolda Sumbar memimpin apel gelar pasukan Operasi Ketupat Singgalang 2019, di lapangan Imam Bonjol, Padang.
Dalam kesempatan yang dihadiri Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit tersebut, kapolda menguraikan bahwa operasi kemanusiaan dalam bentuk pengamanan selama lebaran Idul Fitri 1440 H ini, dilakukan selama 13 hari (29 Mei 2019 hingga 10 Juni 2019) dengan melibatkan personil ditingkat Polda hingga tingkat Polres.
Kemudian jumlah Pos yang dibentuk berjumlah 98, dengan rincian Po Pam 62, Pos Yan 32, dan Pos Terpadu 4. Pos ini tersebar di seluruh wilayah Provinsi Sumatera Barat.
Sumber: m.portalsumbar.com
