Pada kesempatan ini, Jokowi meminta ibu-ibu pendukungnya turut proaktif meluruskan isu-isu hoax yang menjelang enjury time Pilkada 2019 makin marak di media sosial.
"Saya titip karena 17 April sudah dekat agar Jokowi-Ma'ruf dibantu door to door dan agar isu-isu dan hoax benar-benar diperjelas dan dilawan. Contoh, pemerintah akan larang azan. Nggak mungkin," ujar suami tercinta dari seorang ibu bernama Iriana yang turut mendampingi di kesempatan tersebut.
Selain hoax larangan azan, Jokowi meminta pendukungnya meluruskan isu hoax pemerintah akan melegalkan pernikahan sejenis serta isu kriminalisasi ulama.
"Juga soal legalisasi perkawinan sejenis, LGBT juga tidak mungkin. Kami punya norma agama dan sosial. Itu hoax, harus dijelaskan kepada masyarakat. Kriminalisasi ulama, tidak ada," tegas Jokowi.
(nif/ede)