Di kesempatan itu, Mahyeldi mengatakan, sejak tahun 2017 lalu Pemerintah Kota Padang bertekad untuk memperbaiki Pasar Belimbing agar terlihat rapi dan nyaman bagi pedagang. "Alhamdulillah, telah selesai diperbaiki dan bisa ditempati kembali oleh para pedagang,” ungkap Mahyeldi.
Ia menambahkan, Dinas Pekerjaan Umum dan Pemukiman Rakyat (PUPR) juga telah diinstruksikan untuk membuat rancangan perbaikan drainase di pasar tersebut.
“Pasar sudah bagus, tinggal lagi perbaikan drainase. Kita usahakan dalam waktu dekat dapat dikerjakan,” terang Mahyeldi.
Ia berharap, dengan selesai dibangunnya pasar Belimbing, pedagang sudah bisa kembali beraktivitas, dan pengunjung pasar juga bisa kembali berbelanja.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang Endrizal mengatakan, terkait dengan pembagian lokasi untuk berjualan, dilakukan pengundian dengan sistem cabut lot. “Hal ini kami lakukan agar tercipta transparasi antara pedagang dan Pemerintah Kota Padang,” terangnya.
Ia menambahkan, saat ini pihaknya telah melakukan loting untuk 40 pedagang ikan, 10 pedagang ayam dan 9 pedagang daging. Loting ini disaksikan langsung oleh Wali Kota Padang. “Nanti siang, kita lakukan loting lagi untuk pedagang kios yang ada di pinggir jalan. Agar jalan bisa luas kembali,” terangnya.
Saat ini ada sebanyak 167 kios yang siap ditempati oleh pedagang. “Kita akan kembali melakukan pendataan agar bisa ditempati,” terangnya.
Ia berharap, dengan selesainya dibangun Pasar Belimbing ini, pedagang dapat bersama-sama menjaga dan merawat dengan baik sehingga dapat digunakan untuk jangka waktu yang lama.
(rel/vit)
