Tiga narasumber dari tiga kementerian hadir untuk memberikan arahan dan pembelajaran serta pencerahan tentang tapal batas wilayah kota dan kabupaten di Sumbar nantinya.
Maka itu, Gubernur Irwan Prayitno sangat berharap sekali pada walikota/bupati se-Sumbar untuk dapat mengikuti kegiatan ini dengan serius, supaya tapal batas wilayah akan lebih jelas sehingga pembangunan di tapal batas wilayah nanti segera dilaksanakan dengan baik dan memiliki perencanaan yang matang.
Jadi, nantinya roda perekonomian di daerah tapal batas menggeliat dan masyarakat akan merasa diperhatikan oleh pemerintah, sebut gubernur.
Dengan bahasa pantun Irwan Prayitno menyampaikan pidatonya, supaya yang mengikuti rapat koordinasi lebih dalam memahaminya, supaya sekembali ke daerah yang dipimpinnya segera melakukan proses tapal batas wilayah dengan cermat dan bijaksana.
Sebelumnya Kepala Biro Pemerintahan Provinsi Sumbar sebagai ketua pelaksana Rapat Koordinasi Pemprov Sumbar dengan kabupaten /kota se-Sumbar tahun 2018 menyampaikan bahwa peserta dari kegiatan rapat koordinasi yaitu Muspika Tk.I, Sumbar, Kabiro Propinsi, Walikota, Bupati, Asisten, Kasat Pol PP, Kepala Dinas, Kabag Pemerintahan dan Kabag. Perekonomian Se-Kota/Kabupaten se-Sumbar.
Kegiatan ini bertemakan "Dalam rangka pengawasan izin usaha pertambangan, kita wujudkan pembangunan berkelanjutan berwawasan lingkungan, serta percepatan penegasan batas daerah Kabupaten/Kota guna peningkatan pembangunan di daerah perbatasan".
(rel/zar/ede)
