Wakil Gubernur Sumatera Barat, H. Nasrul Abit, menekankan hal tersebut dalam amanatnya di Musyawarah Provinsi ke XIV DPD KNPI Sumbar, di Gedung Pemuda Sumbar komplek GOR H Agus Salim, Padang, Sabtu (3/2/2018) sore.
Nasrul Abit lebih jauh menyampaikan bahwa KNPI harus bisa membantu pemerintah daerah dalam menangani permasalahan di kalangan pemuda dewasa ini. Mulai dari bahaya narkoba, seks bebas, hingga hal-hal tak wajar lainnya yang mulai menggurita saat ini, yakni wabah LGBT.
Pemuda juga dituntut cerdas dan tanggap dalam menyikapi pengkembangan teknologi informasi maupun pengaruh isu global yang bisa saja membawa dampak buruk dalam perjalanan pembangunan bangsa dan negara.
Pemuda mesti mampu membangun jatidiri bangsa, dengan tetap melestarikan karakter budaya bangsa, nilai-nilai pancasila, kerukunan beragama dan nilai-nilai kebhinekaan dalam persatuan dan kesatuan NKRI.
“Pemuda jangan pernah abai dan lengah terhadap berbagai tantangan dan ancaman baik yang datang dari luar maupun yang datang dari dalam, mendera bangsa saat ini,” tegas Nasrul Abit.
Ia mengharapkan, dengan adanya musprov ini semoga terpilih pimpinan KNPI Sumbar yang bisa mengajak para pemuda Sumbar ke arah yang lebih baik.
"Jadilah pemuda yang peduli pembangunan dan kemajuan daerah, cinta tanah air, bermartabat dan memiliki jati diri yang kokoh.
Belajarlah dengan baik, bak kata pepatah “alam takambang jadi guru”. Untuk pemuda Sumatera Barat yang lebih baik," pesan mantan Bupati Pesisir Selatan tersebut.
Nasrul Abit juga menyatakan bahwa Pemerintah Provinsi Sumbar isya Allah siap membantu kegiatan KNPI melalui APBD yang telah termuat dalam anggaran Dinas Pemuda dan Olahraga.
(adr)
