JAKARTA -- Calon presiden nomor urut 01 Anies Baswedan menanggapi dingin soal kemungkinan dirinya bergabung dalam kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran.
Selain itu, Anies enggan menyebut dirinya sudah kalah di Pilpres, Rabu, 14 Februari 2024, karena proses masih berlangsung hingga saat ini.
"Jangan berbicara kita kalah, kalau kita balik, jika kami yang menang, saya yang undang orang-orang itu jadi menteri," tegas Anies Baswedan usai silaturahmi dan berbuka bersama dengan tokoh masyarakat dan relawan AMIN di rumah bagonjong Baiturahmah Bypass Kota Padang, Sumatera Barat, Sabtu (16/3/2024).
Anies juga membantah isu dirinya akan kembali maju di Pilkada DKI Jakarta. Menurutnya, isu Pilkada merupakan upaya menggeser isu Pilpres.
"Isu Pilkada itu upaya menggeser. Pilpres ini mau digeser menjadi isu Pilkada. Jangan, kita masih ada pembicaraan soal Pilpres," ungkapnya.
KEPINGIN Gabung Jadi Biro Perwakilan Media Online Sumatrazone di Wilayah Anda? Dapatkan Aneka Fasilitasnya! Hubungi Kami via WA: +6283181675398. SYARAT RINGAN, QUOTA TERBATAS!
Anies menegaskan, dirinya fokus konsentrasi soal Pilpres. Dirinya ingin melihat hasil Pilpres dan dari sana akan ditentukan langkah-langkah yang akan diambil.
"Saya ingin sampaikan kepada semuanya, saya konsentrasi dalam Pilpres ini. Kita akan lihat hasilnya. Dari hasil itu kita tentukan langkah-langkah kita," cakapnya.
"Kita menginginkan demokrasi kita berjalan dengan baik untuk perubahan bangsa. Kebebasan berbicara, kebebasan mengkritik pemerintah, kebebasan berbicara ini nomor satu," pungkasnya.
Kedua, kata Anies, ruang untuk oposisi harus ada. Ketika, adanya pemilu, dimana pemilu yang dilaksanakan tanpa intervensi pemerintah, tanpa keberpihakan aparat.
"Pemerintah dan aparat harus netral, sehingga pemilunya berlangsung sengan jurdil," cakapnya.
#yhy/ede