PADANG -- Ketua Panitia Pelaksana Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Keguruan (SMK) tahun ajaran 2021/2022, Suindra menyebutkan, terdapat beberapa sekolah di Sumbar yang menggelar PPDB secara offline.

Diketahui, PPDB SMA dan SMK tahun ajaran 2021/2022 dimulai diselenggarakan hari ini, Senin (21/6/2021). PPDB digelar secara online melalui situs resmi PPDB Sumbar https://ppdb.sumbarprov.go.id/.

“Ada beberapa daerah yang memang tidak terjangkau oleh jaringan internet atau blankspot zone. Sehingga kami memutuskan daerah tersebut menyelenggarakan PPDB secara offline,” kata Suindra di kantor Disdik Sumbar, Senin (21/6/2021).

BACA JUGA: PPDB online SD/SMP di Padang Berdasarkan Zonasi Tempat Tinggal

Suindra mengatakan, setidaknya terdapat 17 sekolah akan melaksanakan PPDB secara offline yang tersebar di tiga kabupaten, yaitu Kabupaten Kepulauan Mentawai, Kabupaten Solok dan Kabupaten Pasaman.

Para calon peserta didik tamatan Sekolah Menengah Pertama (SMP) sederajat yang akan melanjutkan pendidikan di sekolah yang berada di daerah tersebut, bisa langsung datang ke sekolah yang dituju untuk mendaftar.

“Di Kepualauan Mentawai ada 11 SMA dan SMK yang tersebar di beberapa daerah, sekolah di Kecamatan Tigo Lurah, Kabupaten Solok dan sekolah di Kecamatan Mapat Tunggul Selatan,” katanya.

Suindra menyebutkan, pihaknya telah menyosialisasikan kepada masyarakat setempat bahwa PPDB di sekolah-sekolah tersebut diselenggarakan secara offline atau manual datang langsung ke sekolah yang dituju.

“Aturannya sama dengan PPDB online, kita tetap mengacu kepada Permendikbud dan Pergub,” ucap Suindra.

Suindra mengimbau, meski diselenggarakan secara offline, para calon peserta didik baru yang mendaftar pada sekolah tersebut agar memperhatikan dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Ia berharap, setelah penyelenggaraan PPDB secara offline di sekolah tersebut tidak memicu terjadinya klaster baru penyebaran Covid-19 di Sumbar. 

#bin/oel






 
Top