Direktur RSUD Arifin Achmad Pekanbaru, dr Nuzelly Husnedi saat dihubungi Senin malam membenarkan adanya salah seorang dokter di rumah sakit yang ia pimpin meninggal dunia sore tadi.
"Iya, alharhum (dr Fransiskus Hamido Hutauruk, SpOG), bertugas sebagai spesialis kebidanan di RSUD Arifin Achmad. Selama bertugas, almarhum tak pernah melayani pasien Covid-19," kata Nuzelly.
Kendati demikian, lanjut Nuzelly, salah satu keluarganya dinyatakan terkonfirmasi Covid-19 beberapa waktu lalu.
Sebelum meninggal, almarhum sempat dirawat di ruang isolasi Covid-19 selama dua minggu. Namun, beberapa hari yang lalu, hasil uji swabnya dinyatakan negatif.
''Swabnya negatif. Kita menduga, meninggalnya karena ada penyakit penyertanya,'' ujar Nuzelly.
Sedangkan, untuk prosesi pemakaman. Sambung Nuzelly akan dilakukan pada Selasa (29/9/2020) esok.
Seperti diberitakan, dokter yang pertama meninggal di Riau adalah Oki Alfian bin Alamsyah.
Dia berstatus sebagai Kepala Puskesmas Gunung Sahilan, Kabupaten Kampar, meninggal Sabtu (12/9/2020), karena Covid-19.
Kemudian dr. Jon Andi Zainal yang bertugas di Puskesmas Air Tiris, Kabupaten Kampar. Ia juga meninggal karena Covid-19 pada Kamis (24/9/2020) lalu.
Sumber: riauin
