PADANG -- Warga Padang yang layak menerima bantuan namun tidak masuk data penerima bantuan dari pemerintah sebaiknya jangan panik dulu! Pemerintah kota setempat sudah menyiapkan langkah untuk memikirkan warga terdampak Covid-19 yang belum mendapat bantuan.
"Ini perlu kita tinjau. Jika benar adanya, maka warga yang bersangkutan silahkan laporkan ke RT setempat. Kita akan memberikan solusi nantinya," tegas Wali Kota Padang Mahyeldi dalam sambutannya sewaktu menyerahkan secara simbolis bantuan dampak Covid-19 kepada warga Kota Padang di pelataran parkir komplek perkantoran Balai Kota Padang, Senin (11/5/2020).
Dalam ekspos terdahulu, orang nomor satu di Kota Padang ini juga mengeluarkan pernyataan tegas, jangan sampai ada warga Kota Padang yang tidak makan di tengah pandemi Covid-19.
"Untuk itu kepada para camat lurah agar berkoordinasi dengan RT/RW, tolong cekatan melihat kondisi masing-masing warganya. Kalau ada masyarakat yang melaporkan kondisinya dan memang benar realitanya ia tidak masuk dalam penerima bantuan maka tolong catat nama dan alamatnya," imbau pria berjanggut putih tersebut.
"Bisa saja namanya tidak tercatat dalam daftar penerima bantuan pemerintah lantaran tidak memiliki KTP Padang atau tak ber KTP sama sekali. Maka itu tolong validasi lagi, karena kalau memang layak menerima bantuan, tentu akan diberikan bantuan selanjutnya. Jadi Inilah tugas RT selaku pintu data terkait pemberian bantuan tersebut," tukasnya sembari berharap Covid-19 segera berakhir.
selaku Wali Kota Padang Mahyeldi berujar agar jangan sampai ada warga Kota Padang yang tidak makan di tengah pandemi covid-19.
"Untuk itu kepada para camat lurah serta berkoordinasi dengan RT/RW tolong cekatan melihat kondisi masing-masing warganya. Kalau ada masyarakat yang melaporkan kondisinya dan memang benar realitanya ia tidak masuk dalam penerima bantuan maka tolong catat nama dan alamatnya," imbau wako.
"Bisa saja dengan alasan namanya tidak tercatat dalam daftar penerima bantuan pemerintah karena tidak memiliki KTP Padang atau tak ber KTP sama sekali. Maka itu tolong validasi lagi, karena kalau memang layak menerima bantuan tentu akan diberikan bantuan selanjutnya. Jadi Inilah tugas RT selaku pintu data terkait pemberian bantuan tersebut," tukasnya sembari berharap covid-19 segera berakhir.
Terkait ketersediaan bahan pangan selama pandemi, kader terbaik Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sumatera Barat ini menyebut, pihaknya (Pemko Padang-red) kini memiliki cadangan beras bulog sebanyak 300 ton guna mengoptimalkan upaya memenuhi kebutuhan warga kota yang terdampak secara ekonomi di tengah pandemi virus corona.
(rel/oel)