JAMBI -- Pasien positif Corona di Jambi bertambah 2 orang sehingga total 4 kasus. Sementara orang dalam pantauan (ODP) terkait Corona berjumlah 654 orang. Kemudian pasien dalam penanganan (PDP) sebanyak 8 orang 3 diantaranya dalam pemeriksaan uji swab.
"Ada tambahan dua orang yaitu laki-laki usia 65 tahun yang dirawat di Raden Mataher Jambi dengan status Pasien Dalam Penanganan (PDP). Serta satu lagi, laki-laki usia 35 tahun dengan status orang tanpa gejala yang kini di rawat di RS Bungo," kata Juru Bicara Pemprov Jambi Terkait Penanganan COVID-19, Johansyah, Sabtu (11/4/2020).
Tambahan dua pasien positif Corona itu menjadikan Provinsi Jambi kini bertambah 4 kasus positif Corona. Pasien-pasien itu kini masih dalam perawatan di ruang isolasi.
"Sekarang jumlah positif ada 4 kasus, dan semua sedang dirawat di ruang isolasi," ujar Johansyah.
Sementara, berdasarkan informasi yang diterima detikcom, dua pasien baru terinfeksi Corona itu adalah salah seorang pengusaha asal Bungo dan seorang sopir pribadinya.
Pengusaha Bungo itu juga diketahui sempat dirawat di RS Hanafie Muaro Bungo pada 3 April 2020 lalu setelah mengalami sakit gejala mirip Corona. Sehari dirawat, dia kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Raden Mattaher Jambi untuk di isolasi dengan status PDP.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bungo, Safarudin Matondang membenarkan jika dua pasien yang positif Corona berusia 65 tahun adalah pengusaha dan 35 tahun adalah sopirnya
"Kalau untuk identitas lengkapnya saya tidak bisa memberikan penjelasan, yang jelas dua orang itu satunya yang berusia 65 tahun, untuk pengusaha benar tapi pengusaha kan banyak dan satunya 35 tahun yang merupakan sopir pribadi yang kini di rawat di Rumah Sakit Bungo," katanya.
Sebelum dirawat, terang Safarudin, pasien tersebut juga diketahui memiliki riwayat perjalanan dari Jakarta dan Pekanbaru hingga kemudian dua minggu setelah itu dilarikan ke RS Bungo setelah mengalami gejala batuk.
"Dari pengakuan pasien yang disampaikan ke kita sebelumnya ia punya riwayat perjalanan dari Jakarta dan Pekanbaru. Ajudannya juga sebutnya begitu ke kita, setelah dua minggu baru kemudian pasien alami gejala batuk dan dilarikan ke RS Raden Mattaher Jambi, Kalau untuk sopirnya saat ini masih dirawat di RS Bungo," ujar Safarudin.
Saat ini, berdasarkan data Pemerintah Provinsi Jambi per tanggal 11 April 2020 jumlah warga Jambi yang berstatus orang dalam pantauan (ODP) terkait Corona berjumlah 654 orang, kemudian jumlah pasien dalam penanganan (PDP) berjumlah 8 orang 3 diantaranya dalam pemeriksaan uji swab serta 4 orang positif terinfeksi virus Corona.
Sumber: detik.com