"Seberapa pun usulan tetap ditampung," tegasnya, saat membuka Musrenbang tingkat kecamatan di aula kantor Camat Siberut Barat Daya, Rabu (19/2/2020).
Sehubungan hal tersebut, Wabup Kortanius meminta para kades bersama camat untuk meranking usulan dari masyarakat, namun yang menentukan prioritas adalah para kades bersama Camat, karena mereka yang lebih tahu dengan kondisi masyarakatnya.
Lebih jauh wabup mengungkapkan, saat ini pemkab sedang mengupayakan pembangunan jalan di wilayah Kecamatan Siberut Barat Daya, yang nantinya jalan tersebut menjadi akses ekonomi masyarakat.
“Kita harapkan kalau ada bantuan perumahan, masyarakat langsung membangun di tanah mereka yang dekat dengan akses jalan, supaya jarak antara ladang masyarakat dengan rumah tidak jauh,” ucap Kortanius.
Menurutnya, kalau rumah masyarakat jauh dari ladang dan akses jalan, maka tidak akan maksimal hasilnya. Sebab konsekuensi membuka jalan itu salah satunya adalah untuk memudahkan mobilitas masyarakat membawa hasil pertanian mereka.
Kemudian Kortanius juga mengingatkan masyarakat supaya merubah kebiasaan menjual tanah. Karena, tanah adalah aset masa depan sampai anak cucu, apalagi Siberut Barat Daya merupakan kawasan wisata, sehingga masyarakat bisa membawa hasil bumi ke resort-resort.
"Semakin banyak pengunjung di resort-resort, maka akan semakin besar peluang masyarakat setempat meningkatkan perekonomian dengan memanfaatkan tanah yang luas, sehingga bahan untuk kebutuhan pokok tidak lagi didatangkan dari luar karena masyarakat sudah maksimal berkebun," urainya.
(ers)
