JAMBI -- Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Jambi berupaya mencegah kekerasan terhadap perempuan dan anak, serta peningkatan perlindungan terhadap perempuan dan anak. Salah satu cara untuk mewujudkannya, DWP menyelenggarakan Workshop Peningkatan Peranserta Masyarakat dalam Perlindungan Perempuan dari Tindak Kekerasan melalui Program Three Ends Tahun 2019, Rabu (14/8/2019). Kegiatan yang digelar di aula DWP Provinsi Jambi ini dibuka oleh Ketua Dharma Wanita Persatuan Provinsi Jambi, Hj. Neta Aryani Dianto. Dijelaskan Neta, kegiatan ini diadakan untuk meningkatkan wawasan dan pola pikir terhadap perlindungan perempuan yang mengalami kekerasan, yang selama ini tidak banyak diketahui. "Saat ini, program pemerintah dari Kementerian PPA adalah Three Ends. Program ini merupakan suatu cara untuk mengakhiri kekerasan terhadap perempuan dan anak. Dengan informasi tentang hak perempuan dan anak diharapkan dapat menjangkau masyarakat Indonesia, juga diharapkan dapat berfungsinya kelembagaan tingkat rendah untuk memastikan pemenuhan hak perempuna dan anak, " paparnya.
Neta mengatakan, kegiatan ini juga dapat kmemberikan kepedulian dan kewaspadaan terhadap adanya kasus perdagangan anak yang selama ini banyak dialami oleh perempuan dan anak, program ini juga memberikan wawasan untuk mengakhiri kesenjangan ekonomi terhadap perempuan agar setiap perempuan berhak mendapatkan akses permodalan melalui lembaga keuangan dengan perhatian dan dukungan dana dari perempuan pelaku usaha. Selanjutnya, Neta memberikan motivasi dan semangat kepada para peserta workshop untuk tidak menyia-nyiakan kesempatan ini dengan menyerap semua pengetahuan yang diberikan oleh narasumber, sehingga pengetahuan tersebut dapat diterapkan untuk diri sendiri sendiri dan tidak lagi terjadi kekerasan terhadap wanita dan anak-anak . "Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan edukasi pada Dharma Wanita Persatuan di lingkup Pemerintah Provinsi Jambi dan juga dapat menularkan ilmu tersebut tidak hanya pada diri sendiri, keluarga, memberikan informasi kepada masyarakat dan dengan informasi ini diharapkan dapat menjangkau seluruh anggota masyarakat Indonesia khususnya anggota DWP Jambi dan dengan terwujudnya program ini maka diharapkan dapat mewujudkan perempuan dan anak yang berkualitas mandiri dan berkepribadian," ujar Neta.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Workshop, Adelaida Asnawi dalam sambutannya menyampaikan bahwa tujuan dari workshop ini adalah untuk meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan sekitar dan bagaimana strategi pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak, yang dimulai dilakukan di lingkungan keluarga karena keluarga adalah penghasil pertama anak yang berpengaruh dalam membangun karakter anak-anak juga dapat diajarkan cara menghadapi tindak kekerasan.
"Workshop untuk menghapus tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak. Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri melainkan perlu bermitra dengan lintas, sektor yaitu masyarakat itu sendiri, organisasi-organisasi, perguruan tinggi, dan media massa, dengan munculnya program Three Ends diharapkan dapat merangkul semua elemen untuk bergerak bersama mengatasi masalah," jelas Adelaida Asnawi. (rel/ede)
