"Minimal akreditasi B, kalau tidak, ketika hendak mencari pekerjaan akan susah, tentu yang dirugikan mahasiswa tersebut," ujar wagub ketika menghadiri pelantikan pengurus IMAPESS UNP periode 2018/2019 di Asrama Haji, Tabing, Padang, Minggu (22/4/2018).
Dijelaskan NA, apalagi saat sekarang mencari pekerjaan sangat susah, harus mempunyai kemampuan, minimal di satu bidang.
"Sekarang sudah era MEA, tenaga kerja asing bisa masuk ke Indonesia. Yang jadi permasalahannya sekarang, bagaimana cara kita bisa bersaing dengan tenaga kerja asing tersebut?," sebutnya.
Selain itu, Nasrul Abit juga mengingatkan seluruh mahasiswa, jangan sampai terlibat dengan LGBT.
"Dalam setiap kesempatan sudah sering saya katakan, di Sumbar tidak ada tempat untuk LGBT. Silahkan angkat kaki dari Sumbar kalau mau LGBT" tegasnya.
Menurut wagub, selain tidak sesuai dengan Islam, LGBT dapat merusak generasi muda.
"Tidak ada untungnya terjerumus dalam LGBT, hanya menyengsarakan saja, seperti dapat terkena virus HIV" ujarnya.
Di akhir sambutan, wagub mengajak seluruh mahasiswa, untuk sama-sama membangun kampung halaman.
"Kerjasama semua elemen, termasuk pemuda, akan membuat kampung cepat lebih maju" tutupnya.
(rel/jas/ede)