Kegiatan ini dihadiri camat, lurah serta pengurus dan manajer KJKS BMT di masing-masing kelurahan di kecamatan setempat.
Walikota dalam sambutannya menyampaikan, sebagaimana diharapkannya 104 KJKS BMT di tiap kelurahan se-Kota Padang terus mengalami kemajuan dan peningkatan. Terutama dalam mengelola keuangan secara profesional sehingga terus berkembang yang tentunya berdampak positif bagi masyarakat.
"Melalui KJKS BMT, kita ingin memacu pertumbuhan ekonomi masyarakat secara menyeluruh. Sehingga diharapkan mampu mendukung dalam mengentaskan kemiskinan di Kota Padang, dengan pemberian bantuan dana modal usaha melalui koperasi jasa keuangan berbasis syari'ah," imbuhnya.
Oleh karena itu, Mahyeldi meminta lurah dan pengurus KJKS juga mendata warganya dengan baik dan mengajak untuk menggunakan dan memanfaatkan dana KJKS BMT. Sementara di samping itu, juga diharapkan untuk dapat memantau dan mengajak warga yang kaya atau memiliki perusahaan besar untuk ikut serta dalam KJKS BMT.
"Sehingga itu akan lebih mendukung secara cepat majunya KJKS ke depan. Semoga dengan itu semakin meningkatnya peluang produktivitas ekonomi masyarakat," tukuknya..
Dalam kesempatan itu, walikota juga melihat laporan dan hasil perkembangan keuangan KJKS BMT Tahun Buku 2017 di masing-masing kelurahan se-Kecamatan Padang Selatan. Seperti diketahui, hampir rata-ratanya mengalami kemajuan dan peningkatan signifikan.
(dvt/dru/red)