Seluruh jajaran panitia melangsungkan rapat di Gedung Dewan Pers, Jakarta, Selasa (23/1/2018) siang. Rapat tersebut dipimpin oleh Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) yang juga Ketua Pelaksana HPN 2018, Margiono.
Dalam rapat tersebut, Margiono disamping mengingatkan tentang ketelitian pada pelaksanaan acara juga menekankan bagaimana pelaksanaan bakti sosial bagi masyarakat yang tidak boleh disepelekan.
Bakti Sosial HPN 2018 akan dilaksanakan dalam dua lokasi yang berbeda di Sumatera Barat dengan salah satunya di Kota Padang itu sendiri. Satu lokasi lagi merupakan bakti sosial kerjasama dengan Artha Graha Peduli yang akan dilaksanakan di Kepulauan Mentawai.
“Disamping nanti sosial di Kota Padang, HPN 2018 juga bekerjasama dengan Artha Graha Peduli untuk melaksanakan bakti sosial di Mentawai. Temanya yaitu Membangun Indonesia, Membantu Nelayan,” ujar Margiono.
Kegiatan bakti sosial itu, lanjut Margiono harus betul-betul dilakukan dengan maksimal. Terutama untuk bidang kesehatan, fasilitas pendidikan dan pengembangan nelayan itu sendiri.
HPN merupakan kegiatan tahunan, diselenggarakan masyarakat pers nasional yang terdiri dari Dewan Pers, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Serikat Penerbit Surat Kabar (SPS), Asosiasi Televisi Swasta Indonesia (ATVSI), Asosiasi Televisi Lokal Indonesia (ATVLI), Persatuan Radio Siaran Swasta Nasional Indonesia (PRSSNI), Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia (PPPI) dan Serikat Media Siber Indonesia (SMSI).
Rangkaian acara HPN akan diisi konvensi dan seminar paralel mengenai perkembangan media massa sehari sebelum acara puncak, termasuk di dalamnya pertemuan akbar Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) dan bakti sosial.
Begitu juga dengan gelaran pesta adat Makan Bajamba sekaligus pemberian anugerah Adinegoro pada tanggal 8 Februari dan puncak acara HPN 2018 pada tanggal 9 Februari 2018. Kedua kegiatan ini dijadwalkan akan dihadiri Presiden Joko Widodo.
(blc/ede)