Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Herry Trisaputra Zuna, mengatakan, kedua ruas sepanjang 14 kilometer tersebut akan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo.
"Yang akan diresmikan itu Bakauheni-Terbanggi Besar Paket 1 (segmen lC Pelabuhan Bakauheni Bakauheni) 8,9 kilometer, Bakauheni-Terbanggi Besar Paket 2 (Segmen Kotabaru Lematang) 5,03 kilometer," ujarnya
Ruas tol tersebut ditargetkan dapat beroperasi pada akhir tahun lalu. Namun, karena terdapat sejumlah kendala penyelesaian, baru dapat diresmikan pada pertengahan bulan ini.
Jarak 14 km itu berarti baru sekitar 8,19% dari total panjang jalan eksisting non-tol, yang merupakan lintas Sumatera jalur tengah. Perinciannya, jarak dari Pelabuhan Bakauheni di Lampung Selatan ke Kota Bandarlampung 100 km dan jarak Bandarlampung-Terbanggi Besar 71 km.
Sepanjang tahun lalu, pemerintah baru mengoperasikan 332 kilometer dari target yang dicanangkan pada 2017 sepanjang 568 kilometer.
Pada awal tahun ini, pemerintah tengah menyelesaikan konstruksi sepanjang 236 kilometer jalan tol yang belum dapat beroperasi pada 2017.
Pada 2018, panjang jalan tol yang beroperasi ditarget telah mencapai angka 1.182,7 kilometer dan pada 2019 sepanjang 1.851,4 kilometer.
Menurut informasi yang dihimpun, sekitar pukul 8 tadi malam, rapat dipimpin Kasrem dan Sekda yang dihadiri oleh Kabinda Polda, Pampres, Dandim Lamsel, Bandar Lampung Tuba dan instansi terkait, Pembahasan Rencana Kunjungan Presiden ke Provinsi Lampung pada tanggal 21 Januari 2018 sebagai berikut:
1. Presiden tiba di Bandara Raden Inten pukul 7.30 kemudian naik helikopter menuju Bakauheni untuk meresmikan Tol Bakauheni
2. Menuju Kalianda untuk menyerahkan sertifikat tanah
3. Setelah itu meninjau program padat karya di desa Pasuruan
4 Setelah itu naik helikopter menuju Saklok untuk makan siang
5. Setelah makan siang naik kendaraan roda empat menuju Gerbang Tol Kotabaru untuk diresmikan, setelah itu menuju ITERA untuk kuliah umum dan setelah itu menuju Saklok naik helikopter menuju Mesuji untuk meresmikan Koorporation KTM
6. Setelah itu naik helikopter menuju Palembang dan bermalam di sana
#Jadwal sementara bisa berubah