PADANG - Tokoh masyarakat Pauh IX Kuranji yang juga owner Padang Fishing Club (PFC) Irwan Basir Datuk Rajo Alam, SH, MM, terus mendistribusikan bantuan beras untuk warga terdampak wabah virus corona atau Covid-19 selama penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
BACA JUGA: Minggu Malam, Irwan Basir Bantu Warga Kalumbuk..
Sore hari ini, Rabu (13/5/2020), aksi sosial tokoh kharismatik Pauh IX Kuranji tersebut menyasar warga Koto Ketapiang, Kelurahan Pasar Ambacang, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat.
Irwan Basir didampingi sejumlah pengurus PFC langsung menyambangi warga lalu dengan tetap berpedoman pada protokoler Covid-19 ia menyerahkan langsung sebanyak 25 karung beras isi 10 kilogram kepada warga sasaran yang menerimanya dengan paras berseri.
BACA JUGA: Irwan Basir, Pemimpin "Boneh" yang Intens Berbagi..
Dalam kesempatan ini, Irwan Basir menyampaikan sekaligus menyampaikan pesan kewaspadaan terhadap bahaya Covid-19, agar pemerintah dan masyarakat sama-sama menyadari tentang apa yang boleh dan tidak boleh diperbuat selama berlangsungnya pandemi yang hingga detik ini belum terkendalikan, baik di tingkat lokal, nasional maupun dunia.
Ia juga mengajak supaya sama-sama mamatuhi Maklumat Kapolri guna mencegah penyebaran wabah virus corona yang tidak terdeksi secara kasat mata. Secara ekonomi wabah virus berbahaya ini juga sangat luar biasa dampaknya, khususnya terhadap sektor informal seperti untuk kegiatan perniagaan, berdagang, berjualan dan sejenisnya.
BACA JUGA: Kepedulian Irwan Basir Menyasar Warga Belum Tersentuh Bantuan..
Diakui Irwan Basir, dalam kesempatan kali ini memang tidak semua masyarakat yang kebagian bantuan beras, namun Insya Allah pihak penerima benar-benar dalam kategori keluarga tidak mampu terdampak Covid-19.
"Jangan dilihat dari nilainya namun lihatlah nilai-nilai kebersamaan dan kepedulian sesama kita umat manusia di muka bumi ini. Saling berhubungan satu sama lain, hablum minallah dan hablum minannas," ungkap Irwan Basir di hadapan warga Koto Ketaping penerima bantuan.
Lebih lanjut ia mengingatkan supaya lebih memperbanyak ibadah dan pahala dalam bulan Ramadhan ini. Kurangi memfitnah dan selalu menjaga silaturahmi.
"Apa pun latar belakang dan siapa pun orangnya, di mata Allah kita sama. Selaku makhluk sosial, tidak ada manusia yang bisa hidup sendiri. Ia harus bisa berinteraksi dengan orang lain. Di antara bentuk interaksi yang diatur dalam agama ini adalah silaturahmi," urai Irwan Basir.
Ia menekankan, tidak ada perbedaan pendapat di kalangan ulama bahwa menjalin silaturahmi hukumnya wajib, sebaliknya memutus tali silarurahmi merupakan dosa besar. Hal ini berdasarkan perintah dari Allah Azza wa Jalla dalam firman-Nya.
Lebih lanjut Irwan Basir mengajak semua pihak untuk bersama-sama mendukung program pemerintah. Termasuk menjaga pola hidup sehat, sesuai himbuan Kapolri.
Ibu Eti, salah seorang warga penerima bantuan beras menyampakan terimakasih banyak atas bantuan Irwan Basir.
"Sebagai warga Koto Ketaping, saya sangat berterimakasih atas kepedulian Datuk Irwan Basir. Semoga bantuan ini berkah dan rezeki beliau terus berlimpah serta diberikan kesehatan selalu. Amiiin Yaa Rabb," ungkapnya dalam paras berseri campur haru ketika menerima langsung beras isi 10 kilogram dari tangan Irwan Basir.
Sumber: Bidhumas PFC
Editing: redaksi.sumatrazone